Mie Tek Tek
Berkelana
Ada banyak sekali suku, budaya, provinsi, nama jalan, tempat makan, dan lain hal yang berada di bumi yang sama tetapi memiliki makna dan penyebutan yang berbeda beda.
Minggu malam lalu aku baru saja pulang dari Solo dan makan malam disebuah tempat bernama Burjo tapi sebenarnya ini Warmindo karena pas mau pesan bubur tapi buburnya gak ada. Warmindo (Warung makan Indomie) nama ini cukup banyak dan familiar bagi anak anak muda yang merantau di pulau Jawa, nah deritanya adalah Aku yang notabene baru sekali seumur hidup merantau jauh dari orang tua dan kali ini berkesempatan mengunjungi Solo untuk kali ketiga.
Ditempat makan terjadilah sebuah perdebatan mengenai makanan apa yang akan dipesan. Kami ada lima orang yang masing masing membuat keputusannya sendiri.
si Cabul "mie goreng dengan telur mata sapi agak gosong", request yang aneh ini
si Butet "ngikut bae yang dipesan sama yang lain"
si Bio "mie goreng biasa dengan telur dadar"
si Bobi "magelangan". *(aku gak ngerti ini makanan jenis apa sampai ku tanya dan dijelasin ternyata adalah indomie goreng yang dicampur nasi atau nasi goreng yang dicampur mie goreng, begitulah)
Aku "mie tek tek bang satu".
lalu seketika semua ketawa dan abang abang jualannya pun kebingungan, ini orang dari planet mana yak?
'hahahhahah... apa itu kak?'
Itu mie goreng loh, di Jogja itu bilangnya mie Tek tek, masa gak ada sih di Solo?
pikirku ini kan sama sama di Jawa, jaraknya juga gak terlalu jauh cuman -/+ 1 jam naik kereta api masa bisa beda arti?, masa mereka gak paham gak ngerti? ..hmm
wagelaseh, ternyata emang abang abang jualannya gak tau.
Dan seketika makanan datang, indomie goreng yang dimaksud adalah indomie lemes yang males, beda kali *(klo orang Medan bilang Banget yah gini) dengan masakan mie goreng yang biasa ku makan dan ini adalah kali kedua aku makan mie goreng rasa mie rebus.
Adalah mie dalam mangkuk yang dimasak dengan direbus terlebih dahulu lalu setelah itu dimangkuk diletakkan semua bumbu mie tadi, setelah mie lemes dan lembek untuk dimakan lalu dituangkanlah kedalam mangkuk berbumbu tadi lalu diatasnya diletak telur dadar yang sudah digoreng. *(percis seperti tutorial makan mie dibungkus indomie). Tadaaaaaaa... selamat datang di Pulau yang mienya tidak seaduhai mie tek tek.
Ada banyak sekali suku, budaya, provinsi, nama jalan, tempat makan, dan lain hal yang berada di bumi yang sama tetapi memiliki makna dan penyebutan yang berbeda beda.
Minggu malam lalu aku baru saja pulang dari Solo dan makan malam disebuah tempat bernama Burjo tapi sebenarnya ini Warmindo karena pas mau pesan bubur tapi buburnya gak ada. Warmindo (Warung makan Indomie) nama ini cukup banyak dan familiar bagi anak anak muda yang merantau di pulau Jawa, nah deritanya adalah Aku yang notabene baru sekali seumur hidup merantau jauh dari orang tua dan kali ini berkesempatan mengunjungi Solo untuk kali ketiga.
Ditempat makan terjadilah sebuah perdebatan mengenai makanan apa yang akan dipesan. Kami ada lima orang yang masing masing membuat keputusannya sendiri.
si Cabul "mie goreng dengan telur mata sapi agak gosong", request yang aneh ini
si Butet "ngikut bae yang dipesan sama yang lain"
si Bio "mie goreng biasa dengan telur dadar"
si Bobi "magelangan". *(aku gak ngerti ini makanan jenis apa sampai ku tanya dan dijelasin ternyata adalah indomie goreng yang dicampur nasi atau nasi goreng yang dicampur mie goreng, begitulah)
Aku "mie tek tek bang satu".
lalu seketika semua ketawa dan abang abang jualannya pun kebingungan, ini orang dari planet mana yak?
'hahahhahah... apa itu kak?'
Itu mie goreng loh, di Jogja itu bilangnya mie Tek tek, masa gak ada sih di Solo?
pikirku ini kan sama sama di Jawa, jaraknya juga gak terlalu jauh cuman -/+ 1 jam naik kereta api masa bisa beda arti?, masa mereka gak paham gak ngerti? ..hmm
wagelaseh, ternyata emang abang abang jualannya gak tau.
Dan seketika makanan datang, indomie goreng yang dimaksud adalah indomie lemes yang males, beda kali *(klo orang Medan bilang Banget yah gini) dengan masakan mie goreng yang biasa ku makan dan ini adalah kali kedua aku makan mie goreng rasa mie rebus.
Adalah mie dalam mangkuk yang dimasak dengan direbus terlebih dahulu lalu setelah itu dimangkuk diletakkan semua bumbu mie tadi, setelah mie lemes dan lembek untuk dimakan lalu dituangkanlah kedalam mangkuk berbumbu tadi lalu diatasnya diletak telur dadar yang sudah digoreng. *(percis seperti tutorial makan mie dibungkus indomie). Tadaaaaaaa... selamat datang di Pulau yang mienya tidak seaduhai mie tek tek.